Walah..SMPN 6 Jembrana Jadi Ladang Gembala

“Saya khawatir kalo sapi-sapi tidak diikat masuk keareal sekolah akan merusak fasilitas disini. Kasihan siswa juga karena akan mengganggu proses belajar mengajar,” ungkap Bupati Artha.

Kabarnusa.com – Bupati Jembrana I Putu Artha, mendesak dibangunya pagar alas di SMPN 6 Negara sehingga tidak lagi menjadi lahan gembala hewan ternak.

Menurutnya, kebutuhan sekolah akan pagar alas merupakan prioritas dalam melindungi aset sekolah maupun terciptanya proses belajar mengajar yang efektif.

Saat meninjau pelaksanaan UN yang bertepatan dengan jatuhnya hari raya pagerwesi Rabu 6 Mei 2015, Bupati Artha melontarkan hal itu.

Lokasi sekolah berdiri di tengah-tengah areal ladang berumput sehingga banyak dimanfatkan warga untuk melepas ternak mereka mencari makan.

Untuk itu Artha memberikan solusi sembari menunggu pengerjaan pagar alas, pihak sekolah diminta berdialog dengan warga agar ternaknya diikat, bukan dibiarkan liar.

“Saya khawatir kalo sapi-sapi tidak diikat masuk keareal sekolah akan merusak fasilitas disini. Kasihan siswa juga karena akan mengganggu proses belajar mengajar,” ungkap Artha.

Kepala SMPN 6 Negara I Wayan Diadnya, menyanggupi keinginan Bupati Artha dan berjanji akan segera melakukan pendekatan dengan warga pemilik ternak.

Diakuinya, ternak warga seperti sapi dan ayam pernah masuk keareal sekolah akibat tidak adanya pagar alas.

Belum lagi, hewan peliharaan lainnya seperti anjing yang juga sering masuk. Dirinya mengaku persoalan pembangunan pagar alas ini cukup mendesak dan sudah direncanakan pembangunannya.

Panjang totalnya mencapai    350 meter mencakup sisi timur, selatan dan belakang sekolah.

“Pembangunan pagar alas ini sudah diajukan dianggaran DAK Induk. Namun kemungkinan baru akan terealisasi dianggaran perubahan,” ujarnya.

Disamping itu proposal permohonan bantuan juga sudah diajukan ke pemerintah propinsi.(dar)