ROOTS: Gaung Kritik dan Refleksi Bali yang Memikat, Diperpanjang Hingga 14 Juli!
5 Juli 2025,
23:39
WIB
 |
| Tim SAR mengevakuasi korban longsor di Buleleng/foto:sar dps |
BULELENG – Dua orang warga Desa Pacung Tejakula, Buleleng tertimbun material longsoran saat sedang menggali tanah pukul 15.00 Wita, Minggu (3/9/2017). Setelah mendapatkan informasi dari Kabid BPBD Buleleng Sensus melalui telepon genggamnya, Kantor SAR Denpasar segera menindanlanjuti.
Laporan diterima pukul 17.00 Wita segera direspon mengirimkan tim rescue dari Pos SAR Buleleng berjumlah 10 orang, dilengkapi peralatan mountenering dan alat penerangan.
Dalam laporannya diketehui, identitas dua korban masing-masing Ketut Sutarsana (50) dan Komang Kardiasa (27) yang tinggal di Jalan Dusun Alas Sari, Desa Pacung Tejakula, Buleleng.
Tim SAR berangkat ke lokasi langsung berkoordinasi dengan potensi SAR setempat. Korban Komang Kardiasa akhirnya berhasil dievakuasi dari reruntuhan dalam kondisi selamat, selanjutnya dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
“Korban Ketut Sutarsana masih terjepit di antara bebatuan besar. Hingga petang tim masih berupaya mengevakuasi korban terjepit,” jelas Kepala Kantor SAR Denpasar, Ketut Gede Ardana yang memimpin selama berjalannya operasi SAR.
Petugas sempat mengalami kendala dengan dimensi bebatuan yang cukup besar. Basarnas Kantor SAR Denpasar kembali menambah jumlah personil untuk membantu tim yang berada di lokasi longsor.
Unsur SAR lainnya yang terlibat diantaranya Koramil Tejakula, Polsek Tejakula, Sabhara Polda Bali. BPBD Buleleng, PMI, serta masyarakat setempat. (rhm)
