![]() |
RSU Tabanan hari ini, Minggu (12/4/2020) merawat/mengisolasi dua orang postif covid-19 dan satu orang PDP |
Tabanan – Berdasarkan Laporan Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Tabanan Penduduk Kabupaten Tabanan, Bali, data terkini, yang positif terjangkit Covid-19 tercatat 5 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 1 orang, Orang Dalam Pemantauan (ODP) 12 orang dan Orang Tanpa Gejala (OTG) 16 orang.
Pasien dikonfirmasi positif lima orang, terdiri dari dua orang dirawat di RSU Tabanan, dua orang dirawat di RS PTN Udayana dan satu orang dirawat di RS Bali Mandara Denpasar.
“Semua pasien yang terkonfirmasi positif ini adalah Pekerja Migran Indonesia yang baru pulang dari bekerja di daerah yang terdampak,” papar I Gede Susila, Kasatgas Penanggulanagan Covid-19 Kabupaten Tabanan dalam rilisnya, Minggu (12/4/2020) sore.
Berdasarkan rilis sehari sebelumnya, jumlah pasien positif covid-19 tercatat 4 orang. Sedangkan ODP 14 orang dan OTG 10 orang. Dengan demikian pada hari ini terdapat peningkatan pasien positif 1 orang, PDP 1 orang dan OTG 6 orang.
“Sedangkan ODP berkurang 2 orang. Satu orang pasien dalam pengawasan diisolasi/dirawat di RSU Tabanan,” ujar susila.
Menurut Susila, kegiatan Ketua Satgas dan para Wakil Ketua hari ini di antaranya adalah melaksanakan rapat melalui Vicon dengan Tim Satgas kesehatan dan jajaran membahas perkembangan terkini kondisi penanggulangan Covid – 19.
Sementara Satgas pengamanan dipimpin langsung Kasatpol PP melaksanakan monitoring, pengawasan dan pembinaan terhadap beberapa isntruksi Bupati Tabanan terkait warung makan tidak menyediakan tempat duduk alias dibungkus untuk menghindari kerumunan di warung.
“Beberapa usaha warung yang membandel langsung diberikan peringatan dan diancam ditutup bila masih membandel,” katanya.
Dilaporkan juga, di beberapa desa Satgas Gotong Royong secara proaktif telah mengedukasi masyarakat tentang bahaya covid-19 dan menggalakkan kampanye kawasan wajib masker seperti yang telah diterapkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan lembaga pemerintah yang ada di Kabupaten Tabanan.
Menurutnya, Satgas gotong-royong sebagai satgas terdepan di masing-masing desa adat dihimbau untuk ikut memantau warganya baik yang berstatus OTG dan ODP khususnya terhadap warga Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang baru pulang agardengan disiplin melaksanakan isolasi mandiri dengan tidak keluar rumah sesuai protokol kesehatan.
Ditegaskan, guna mencegah penyebaran covid-19 Kasatgas menghimbau kerjasama masyarakat Tabanan agar tetap melakukan isolasi mandiri, tidak keluar rumah apabila tidak ada keperluan yang mendesak sekali dan menjalankan pola hidup bersih dan sehat.
“Selain itu juga selalu rajin mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan serta selalu berpikiran positif dalam menghadapi situasi ini dn sangat diwajibkan untuk menggunakan masker apabila beraktivitas di luar rumah,” paparnya. (gus)