 |
| Para juara atlet tinju Wali Kota Cup 2018 menerima penghargaan |
DENPASAR – Lima emas berhasil dipersembahkan para petinju Kota Denpasar dalam kejuaraan Tinju Wali Kota Cup IX 2018 yang diikuti atlet tinju Bali, Nusa Tenggara Barat dan Jawa Timur.
Lima emas berhasil dikoleksi atlet tinju binaan Pertina Denpasar dari 13 kelas yang dipertandingkan termasuk 1 Perak dan 1 Perunggu. Sedangkan di peringkat kedua, masih dari tim Denpasar 1 dengan 3 emas dan 1 perak.
Sedangkan Tim NTB berada di posisi ke tiga dengan perolehan medali 1 emas 1 perak dan 1 perunggu.
Dengan berakhinya kejuaraan ini maka berakhir pula hajatan Kejuaraan Tinju Wali Kota Cup IX Denpasar yang di gelar selama tiga hari di INDIE Camp Jalan Tukad Pakerisan Denpasar 9-11 Maret 2018.
Ketua Pertina Denpasar Made Muliawan Arya meyakinkan akan mengkoordinasikan dengam pemerintaj kota Denpasar dan Pertina Bali agar ajang ini jadi agenda tahunan.
“Target kami ajang ini adalah pembinaan khususnya bagi para petinju pemula. Ini tentu akan kami jadikan sebagai agenda setiap tahun,” Kata pria akrab disapa De’ Gadjah usai menutup Wali Kota Cup IX di INDIE Camp, Minggu (11/3/2018).
Pihaknya berterimakasih dan sangat menghargai upaya pemerintah kota denpasar dalam menseport Pertina Denpasar selama ini. Bahkan kata De’Gadjah dalam pertandingan keluar juga selalu mendapat dukungan dan sport dari pemerintah Kota Denpasar.
Setidaknya lanjutnya dengan dana yang sangat terbatas yang diberikan untuk menggelar Wali Kota Cup IX ini bisa terlaksana dengan baik. Tanpa harus menyebut berapa jumlah dana yang diberikan, namun segenap pengurus dan panitia berusaha semaksimal mungkin untuk mensukseskan kejuaraan ini.
“Dengan keterbatasan dana di kejuaraan tinju ini kita berani untuk mengundang pentinju dari dari luar seperti Banyuwangi dan NTB. Kedepan kita akan undang lebih banyak lagi daerah-daerah lain untuk kejuaraan yang lebih besar dan bergensi sehingga tingkatnya sampai pada kejuaraan nasional Wali Kota Cup,” tegasnya didampingi Ketua Panitia Miftachur Rohman dan pengurus Pertina lainnnya.
Diharapkan pula. Pertina Bali dapat menggelar kejuaraan semacama ini. Sehingga akan banyak kejuaraan setiap tahun minimal ada tiga kali yang dapat memacu mental dan semangat atlet untuk bertanding.
Semakin banyak kejuaraan tinju yang ada tentu itu akan memacu semangat petinju untuk terus berlatih. Setidakya disiplin atlet dalam berlatih tidak sia-sia karena ada pertandingan.
“Seperti yang kita coba selama ini hingga terpaksa harus bertanding ke luar daerah walau dengan dana dari swadaya para pengurus untuk memberangkatkan atlet,” Demikian De’Gadjah.
Diajang Kejuaraan Tinju Wali Kota Cup IX ini, terpilih sebagai petinju terbaik putra jatuh pada Charles Bria dari Denpasar di kelas 49 kg. Sedangkan Ema Ekayanti di kelas 48 dari NTB terpilih sebagai petinju terbaik Putri.
Untuk petinju terfavorit pria jatuh pada DD Mahendra dari Dwijendra di partai Youth kelas 38 kg. Sementara untuk Putri jatuh pilihan pada Marisa Aprilyan dari Denpasar. (rhm)
