Proyek Pengurugan Lahan RSUD Negara Terancam Molor

Kabarnusa.com – Tinggal sebulan lagi anggaran APBD Perubahan tahun 2015 akan ditutup. Namun sejumlah proyek pemerintah nampak masih dalam tahap pengerjaan. Bahkan ada proyek yang dimuali pengerjaannya.

Seperti proyek pengurugan lahan bagian belakang RSUD Negara. Hingga kini pihak CV Lumbung sebagai pemenang tender proyek tersebut belum ada tanda-tanda memulai pekerjaannya. Padahal waktu tutup tahun anggaran tinggal sebulan lagi.

Pantauan di lokasi, hamparan lahan seluas hampir satu hektare tersebut yang berlokasi di belakang RSUD negara masih sepi dari aktivitas proyek.

Padahal sesuai perencanaan, lahan tersebut harus diurug dan pengurugan tersebut sudah ditenderkan sebulan lalu, sengan volume pengurugan mencapai 2700 kubik lebih.

Pihak CV Lumbung sebagai pemenang tender selain belum memulai pengerjaannya, juga belum memasang papan informasi proyek.

Informasinya pengerjaan proyek dengan nilai pagu Rp 500 juta dan ditawar Rp 300 juta ini terkendala material pengurugan lantaran galian C di Jembrana ditutup.

“Saya dengar pihak rekanan masih bingung mencari material untuk mengurug karena galian C di Jembrana di tutup. Tapi kalau mencari material urugan ke Karangasem atau kabupaten lain anggarannya ngak nutut,” ujar salah seorang warga, Selasa (17/11/2015).

Dengan kondisi itu, dikhawatirkan, proyek akan molor dari batas waktu yang ditentukan. Bahkan beredar rumor proyek tersebut terancam batal dilaksanakan.

Sementara itu pihak CV Lumbung dikonfirmasi melalui telpon hanya memberikan jawaban singkat melalui SMS bahwa hingga kini pihaknya belum menandatangani kontrak proyek tersebut. Sehingga pengerjaannya belum bisa dilakukan.(dar)