Susi Diminta Evaluasi Kebijakan Reklamasi Teluk Benoa

DENPASAR – Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti diminta mengevaluasi kebijakan semasa pemeritahan Susilo Bambang Yudhoyono berkaitan dengan reklamasi Teluk Benoa. Humas Forum Rakyat Bali Tolak Reklamasi (ForBali) Suriadi Darmono juga meminta meminta Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk segera membatalkan dan menghentikan seluruh proses pembahasan AMDAL.

“Kami minta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan tidak menerbitkan izin lingkungan,” tandasnya. Menurutnya, jika memang benar-benar ingin merevitalisasi Teluk Benoa yang awalnya kawasan perairan bebas.

Jadikan perairan bebas, jika terjadi pendangkalan, maka bisa dilakukan dengan kanalisasi. “keruk dia agar bisa dilalui nelayan, kalo terjadi penumpukan sampah di kawasan mangrove, lakukan tata kelola sampah, bukan diurug (reklamasi)” paparnya.

Begitu juga Kementrian Kelautan dan Perikanan diminta segera menghentikan seluruh proses perijinan reklamasi Teluk Benoa.

“Kami minta ibu Susi Pudjiastuti sebagai orang baru dan paling berbeda didalam pemerintahan untuk memberikan perhatian lebih terhadap rencana reklamasi Teluk Benoa dan melakukan evaluasi terhadap kebijakan para pendahulunya. “Kebijakan reklamasi Teluk Benoa di era rezim SBY itu harus dihentikan,” tandasnya lagi. (gek)