Coklit Berakhir, Bawaslu Sleman Ungkap Temuan Banyak Pemilih Belum Dicoklit Pantarlih
27 Juli 2024,
06:02
WIB
Kabarnusa.com – Sebanyak 20 orang Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Kabupaten Tabanan mendapat bantuan dari Pemerintah Provinsi Bali lewat Badan Koordinasi Kesejahteraan Sosial (BK3S).
Perwakilan BK3S provinsi Bali Nyonya Setiawan, didampingi oleh Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Tabanan, Nyonya Sugiada dan Ketua Dinas Sosial Kabupaten Tabanan I Nyoman Gede Gunawan di ruang sekertariat K3S Tabanan Rabu (19/8/2015).
Nyonya Setiawan menyampaikan bantuan diberikan kepada dua puluh orang penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) yang terdiri dari penyandang cacat, lansia, dan bantuan untuk penyakit kronis.
Pihaknya berharap bantuan ini dapat meringankan beban para PMKS. “Saya berharap bantuan ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya sehingga dapat bermanfaat untuk meringankan beban mereka,” terangnya.
“Ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat yang memiliki keterbatasan. Bantuan ini sangat berarti untuk meringankan beban mereka,” kata Nyonya Sagiada yang istri penjabat Bupati Tabanan itu.
Tahun ini bantuan disalurkan di 61 titik yang tersebar di sepuluh Kecamatan di Kabupaten Tabanan.
“Tahun ini K3S telah berhasil memberikan bantuan di 61 titik di puluhan desa dan kecamatan, bantuan yang diberikan berupa sembako, alat bantu medis, peralatan menjahit, peralatan bengkel, dan lain sebagainya,” ujarnya.
Selain pemberian bantuan kepada para PMKS, bantuan juga diberikan kepada dua panti asuhan yakni Panti Asuhan Al Inayah dan Panti Asuhan Gayatri Widya Mandala. (gus)
