Kabarnusa.com – Karena kurang hati-hati membakar sampah, bangunan dapur dan gudang penyimpanan kayu bakar ludes dilalap api, Minggu (2/8/2015).
Kebakaran terjadi di Banjar Sekar Kejule Kelod, Desa Yehembang Kauh, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali, pukul 04.30 wita.
Bagunan dapur permanen berukuran 4X4 meter dan gudang penyimpanan kayu bakar, berdinding gedeg dan beratap seng berukuran 3X3 meter milik I Nengah Nirda (70), warga setempat.
Korban menuturkan, kejadian bermula saat membakar sampah dan daun kelapa kering di dekat bagunan dapur dan gudangnya, Sabtu (1/8) pukul 19.00 wita.
“Saya sempat nungguin sampai semua sampah habis terbakar. Setelah api padam dan saya rasa sudah aman, saya tinggal tidur,” terang Nirda.
Keesokan paginya, saat bagun tidur mendengar suara agak gemuruh seperti suara benda terbakar dan setelah dicek ternyata dapur dan gudang miliknya sudah ludes terbakar.
Korban meminta pertolongan warga memadamkan api, namun usaha itu sia-sia lantaran lokasi kebakaran sangat jauh dengan sumber air, sehingga bagunan dapur dan gudang ludes terbakar.
Api bukan saja menganguskan bagunan dapur dan gudangnya, melainkan barang-barang berharga yang tersimpan di dapur korban juga ludes terbakar.
Diantaranya, cengkeh kering sebanyak 12 karung plastik, coklat kering sebanyak 3 karung plastik, kopi kering sebanyak 2 karung plastik. Uang tunai Rp 210.000.000, uang kepeng kuno tidak terhitung, dan sertipikat tanah sebanyak 10 lembar, kerugian hingga RP 325.000.000 lebih.
Kapolsek Mendoyo AKP I Wayan Arta Ariawan membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya masih melakukan lidik terhadap peristiwa tersebut.(dar)
