 |
| ilustrasi |
Kabarnusa.com – Remaja putus sekolah ini sangat ngebet untuk memiliki HP Blackberry agar bisa gaya-gayaan.
Sayangnya dia tidak punya cukup uang untuk membelinya. Maklumlah dia hanya tukang cuci mobil yang penghasilannya pas-pasan.
Alhasil, I Ketut A (17), demikian nama remaja itu nekad mencuri HP Blackberry milik temannya. Akibatnya dia kini harus meringkung dijeruji besi unttuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Karyawan cuci mobil ini dibekuk polisi saat pulang dari Denpasar, Jumat (27/3/2015) sore. Karena perbuatannya sudah diendus polisi.
Informasi di Polres Jembrana, Sabtu (28/3) menyebutkan, tersangka I Ketut A (17) ini mencuri Blackberry milik Rico Caesar Adrian (24) yang ditaruh di lemari tempat kerjanya di pencucian mobil Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana..
Beberapa jam setelah handphone hilang, sebuah helm scoopy juga lenyap di TKP yang sama. Korban yang merupakan warga Pekambingan, Dauh Puri, Denpasar, kemudian melaporkan kejadian itu di Polres Jembrana.
Polisi yang melakukan penyelidikan curiga dengan pelaku yang berasal dari Air Anakan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Jembrana itu. Apalagi pelaku juga diketahui memegang handphone warna hitam itu. Sebelumnya, pelaku sempat mengambil dongkrak mobil di TKP yang sama.
Kasat Reskrim Polres Jembrana, AKP Gusti Made Sudharma Putra dikonfirmasi membenarkan pelaku yang dibekuk di Dauhwaru saat pulang dari Denpasar.
Dari tangan pelaku diamankan hanphone dan helm scoopy. Namun setelah dilakukan pemeriksaan itensif terhadap pelaku, akhirnya mengakui semua perbuatannya. Termasuk yang mencuri helm itu adalah dirinya.
“Pelaku kita jerat dengan pasal. 362 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara,” terangnya.(dar)
