Menari Jangger, Nenek 90 Tahun Ini Bikin Bupati Eka Terkekeh

Ni Wayan Srinten, nenek usia 90 tahun peragakan tarian Jangger @2016 Kabarnusa

TABANAN – Ni Wayan Srinten nenek usia 90 tahun nampak masih gemulai dan bersemangat memperagakan tarian Jangger saat menyambut Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti. Bupati Eka disambut hangat oleh Nenek Srinten yang menyambangi tempat tinggalnya di Banjar Pagi, Desa Senganan, Penebel, Rabu (30/11/16).

Srinten mengisahkan, dirinya telah melihat 4 jaman Indonesia mengalami penjajahan. Meski usia menginjak 90 Tahun dan dari dulu begitu banyak mengalami penderitaan, Nenek Srinten masih Sehat, Bugar, dan sangat Kocak. Saat menceritakan semua itu pun ingatannya masih kuat dan bicaranya sangat lugas. Bupai Eka pun dibuat terkekeh, saat nenek menyambutnya dengan Tarian Jangger.

Baca juga : Nih..Kejadian Lucu Saat Polsek Mendoyo Razia Hotel

Kepada Bupati Eka, dia menitipkan kedua Cucunya yaitu Ni Putu Erli dan I Made Ertan karena beliau sekeluarga sudah tidak mampu membiayai kehidupannya termasuk sekolah. Saat itu Bupati Eka menegaskan bahwa rencana kedepannya bukan saja Erli dan Ertan namun Anak Yatim dan Anak Yatim Piatu akan diberikan asuransi pendidikan.

“Asuransi tersebut bukan dari APBD melainkan dari sumbangan Yayasan yang Saya kelola. Dan kepada yang jompo juga sudah Saya siapkan asuransi kematian, Bukan hanya di Tabanan namun semoga bisa membantu di seluruh Bali”, Harap Eka.

Dirinya menambahkan, Karma yang baik pasti dilahirkan dari perbuatan yang baik, dan tidak ada yang sifatnya aabadi di dunia ini. “Saya yakin niat baik akan melahirkan karma yang baik, karena jabatan hanya sementara,” katanya.

Baca juga : Aneh.. Kaum Perempuan Di Kampung Ini Kerap Kehilangan Pakaian Dalam

Sepanjang bisa mengamalkan amanah jabatan kepada umat yang kurang mampu di dalam kehidupannya, semoga selalu akan datang rahmat Tuhan yang lebih besar”, pungkas Bupati Eka. DIa mengapresiasi nenek Srinten dan siap mengurus kedua cucunya hingga nanti bisa mencapai cita-cita mereka.

Karena anak adalah penerus bangsa, jadi sudah seharusnya amanah jabatan dipakai untuk memperhatikan anak-anak yang ada di Tabanan. “Anak-anak harus cerdas dan harus punya cita-cita agar kedepannya bisa berpartisipasi di dalam membangun daerah yang dalam hal ini Tabanan”, jelasnya.

Nampak hadir saat itu mendampingi Bupati Ni Putu Eka Wiryastuti, Sekkab Tabanan I Nyoman Wirna Ariwangsa, Kepala Dinas Kesehatan I Nyoman Suratmika, Kepala Dinas Sosial I Nyoman Gede Gunawan, Kadisdikmudora Tabanan I Putu Santika.

Hadir juga Kabag Humas dan Protokol Setda Kab Tabanan I Putu Dian Setiawan, Camat dan perbekel serta Kelian Dinas. (gus)