Terombang-ambing Ombak Hingga Banyuwangi, Nalayan Bali Ditemukan Selamat

Tim SAR Gabungan melakukan pencarian nelayan asal Bali yang ditermukan selamat di Banyuwangi Jawa Timur

JEMBRANA – Kadek Kariasa (25) seorang nelayan asal Banjar Dinas Merita, Desa Labasari, Abang Kabupaten Karangasem Bali yang dikabarkan hilang ditermukan selamat setelah jukungnya terombang-ambing hingga Pantai Banyuwangi, Jawa Timur.

Korban dikabarkan hilang saat melaut pada, Senin (30/10/2017) siang sekitar pukul 15.00 Wita kemudian dilaporkan oleh kerabatnya Ketut Yudana.

Kantor SAR Denpasar menerima informasi pukul 23.30 Wita diketahui jika korban mencari ikan di laut dekat Pura Manik Kembar Pantai Batubelah Abang Karangasem namun hingga petang belum kembali.

Atas informasi itu, Kepala Kantor SAR Denpasar, Ketut Gede Ardana, memberikan arahan kepada tim sebelum bergerak menuju lokasi. Sebanyak 12 personil diterjunkan menggunakan 1 unit truk personil serta 1 unit rescue car.

“Mereka juga membawa peralatan SAR di perairan dan 1 unit rubber boat,” sebut Ardana dalam keterangan resminya, Selasa (31/10/2017).

Setelah berkoordinasi bersama pihak keluarga dan instansi terkait disepakati pencarian akan dilakukan pagi hari. Sekira pukul 06.20 Wita pergerakkan rubber boat sorti I dilakukan oleh 3 orang personil dan seorang adik korban.

Kata Ardana, tim juga berkoordinasi dengan nelayan setempat yang kebetulan melintas di sekitar perairan Rubaya. Pol Air Kubu turut membantu pencarian dengan menggunakan speed boat, 4 personilnya bertolak dari Perairan Kubu menuju lokasi pada pukul 06.40 Wita.

“Sekitar pukul 09.00 Wita diperoleh informasi Kariasa telah ditemukan dalam keadaan selamat. Saat terombang-ambing, diselamatkan Rempen, nelayan yang saat itu melaut di Perairan Banyuwangi,” jelas Ardana.

Kemudian, jukung korban ditarik menuju bibir Pantai Banyuwangi Jawa Timur. Ardana megnungkapkan seluruh tim siap dikerahkan jika memang ada yang membutuhkan pertolongan.

“Kendati saat ini, seluruh masyarakat Hindu sedang dalam suasana perayaan hari besar Galungan, Kantor SAR Denpasar tidak mengurangi kesiapsiagaan dalam tugas SAR,” imbuh Ardana yang masih berada di Pos SAR Karangasem guna memantau siaga darurat Gunung Agung. (rhm)