Tingkatkan Pelayanan, Red Planet Hotels Gandeng Uniqlo

Kabarnusa.com – Red Planet Hotels menggandeng Uniqlo merek baju ternama yang nantinya akan menjadi seragam karyawan di seluruh hotel dalam jaringan hotel ekonomis di Asia tersebut.

Kerja sama ini. merupakan dukungan fantastis bagi perusahaan untuk bekerja berdampingan dengan perusahaan dunia yang ikonis.

“Ini mewakili keceriaan dan ketajaman yang tunjukkan kepada para tamunya,” kata Chief Executive Officer Red Planet Hotels Tim Hansing dalam keterangan resminya Rabu (2/12/2015).

Diketahui, Uniqlo adalah merek kuat yang begitu dipuja tamu atau wisatawan yang menginap.

“Itu sesuai demografis kami, mereka yang peduli akan gaya dan melayani pelanggannya dengan berbagai keuntungan,” ujar Hansing.  Kta dia, Red Planet bertekad mencapai tujuan yang sama untuk tamu.

Melalui sektor hotel ekonomis mengembangkan dan menumbuhkan merek yang memberi inovasi teknologi dalam pemesanan kamar dan informasi terkini di suatu kota tujuan selain desain yang begitu bergaya.

Red Planet Hotels meluncurkan hotel ekonomis yang terdefinisi ulang Juli tahun ini,

Misinya menerapkan teknologi tercanggih untuk kemudahan proses pemesanan kamar sekaligus mengungkap perangkat lunak terdepan pada ponsel In-Stay Mode bagi tamu yang menginap di hotel. 

Tim Hansing mengumumkan, kerja sama penting dengan merek gaya hidup kelas dunia, Uniqlo.

Pengembangan desain hotel tersebut telah menambah fokus pada sektor hotel di Asia yang kurang memperhatikan detil seperti ini setelah sekian lama.

Tahun ini merupakan masa yang sibuk bagi Red Planet Hotels.

Usai peluncuran merek barunya di wilayah Asia pada Juli lalu, rantai hotel ini pun membuka hotel baru di Manila dan Tokyo, pada Desember mendatang akan membuka hotel berikutnya di Bangkok.

Peluncuran hotel di Bangkok itu, sekaligus akan menjadi hotel kedua di ibu kota Thailand. 

“Dalam hal kerjasama dan teknologi yang telah kami kembangkan dan akan terus kami tingkatkan, kami paham dalam menciptakan merek yang sangat dibutuhkan oleh para wisatawan dari suatu hotel ekonomis,” imbuh Hansing. (rhm)