Kendalikan Enam Musuh Manusia, 200 Warga Denpasar Jalani Ritual Potong Gigi

Wali Kota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra cukup cekatan menatah gigi seorang peserta dalam ritual mepandes

Denpasar – Sebanyak 200 warga di Kota Denpasar menjalani ritual potong gigi massal yang salah satunya bertujuan untuk mengendalikan diri dalam melawan enam sifat musuh manusia.

Kegiatan itu juga, wujud pelestarian adat istiadat dan budaya Bali, yang digelar Koperasi Pasar Kamboja Denpasardi area parkir Utara Taman Kota Lumintang, Rabu (12/6/2019).

Ada 16 Sangging yang bertugas Menatah (mengasah gigi para peserta), salah satunya Wali Kota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra yang kerap ikut menyangging.

Bahkan, Rai Mantra tampak terampil, cekatan menatah para peserta Mepandes atau potong gigi massal ini dengan menatah dua peserta pria dan wanita. Rai Mantra menyampaikan, upacara ini yang merupakan bagian dari ritual manusa yadnya dilakukan ketika seorang anak menginjak remaja atau sudah dewasa.

“Ritual ini bertujuan untuk mengendalikan 6 sifat buruk manusia yang menurut ajaran Hindu dikenal dengan istilah Sad Ripu (enam musuh manusia),” tuturnya.

Dengan dilaluinya proses ini, diharapkan akan mampu menjadikan yang bersangkutan lebih dewasa, baik dalam berpikir, berkata maupun dalam berbuat. “Saya apresiasi kegiatan mepandes massal secara gratis, tidak dipungut biaya sepeserpun, sehingga sangat membantu meringankan beban masyarakat.

Ketua Panitia Karya dari Koperasi Pasar Kamboja, Wayan Darmi alias Jro Kamboja mengatakan, Puncak Karya Mapandes Massal diawali Ngekeb pada hari sebelumnya pada tanggal 11 Juni 2019 di Pura Agung Lokanatha Denpasar ini diikuti kurang lebih 200 peserta yang dipuput oleh 4 sulinggih (Pendeta). (rhm)