Masuki Usia 55 Tahun, Sastra Arab UGM Gelar Temu Alumni

Pembukaan Dies Natalis ke-55 dalamTemu Alumni Sastra Arab UGM Yogyakarta

YOGYAKARTA – Program Studi Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada Yogyakarta kini memasuki usia ke- 55 tahun dan menandai momentum penting ini digelar kegiatan Dies Natalis dirangkai Temu Alumni, Sabtu (27/10/2018).

Acara dihadiri para alumni yang dahulu sempat bernama Jurusan Sastra Asia Barat, dari berbagai daerah di Tanah Air.

Para alumni kini tersebar di berbagai instansi, pemerintah, swasta dalam dan luar negeri seperti KBRI Kuwait, Ombudsman, BPJS Ketenagakerjaan, kampus-kampus negeri maupun swasta, media dan lainnya.

Selain itu, banyak alumni Sastra Arab yang melanjutkan jenjang pendidikan hingga S3 melanjutkan pengabdian di jalur pendidikan.

Salah seorang alumnus Satra Arab Angkatan 1991 Umar Ibnu Alkhattab kini menduduki jabatan Kepala Perwakilan Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Bali menyampaikan selamat dan sukses kepada civitas akademika khususnya jurusan Sastra Arab.

Dia berharap, dengan usia jurusan disiplin ilmu yang sudah cukup tua, bisa terus menjaga kualitas dan terus meningkatkan profesionalisme pendidikan. “HUT ini bisa dipakai sebagai alat untuk mengevaluasi sudah sejauh mana kontribusi SAB terhadap kepentingan bangsa,” ucap Umar yang alumnus S2 Universitas Indonesia itu.

Ia melanjutkan, kontribusi nyata tersebut lebih khususnya menyangkut bagaimana kiprah alumninya di tengah masyarakat. Harapan senada disampaikan Abdur Rahman Irsyadi yang kini menjabat Deputi Bidang Learning BPJS Ketenagakerjaan.

Irsyadi menaruh harapan besar kepada para mahasiswa baru yang akan menekuni disiplin Sastra Arab agar bersungguh-sungguh, memperluas pengalaman baik di intra maupun ekstra kampus sebagai bekal di masa depan.

“Jadilah mahasiswa pembelajar untuk membangun negeri. Menjadi mahasiswa yang aktivis untuk melatih kepemimpinan sejak muda,” ucap Irsyadi dalam pesan singkatnya yang saat ini tengah berada di New Delhi India.

Acara temu alumni selain diisi orasi ilmiah oleh Prof Sangidu juga diisi dengan pentas Rampoe UGM (Sastra Arab), pertemuan membahas wadah ikatan alumni dan program-program ke depan. (rhm)