Posko Angkutan Lebaran Mulai Layani Penumpang di Pelabuhan Benoa

Apel Siaga Kesiapan Angkutan Laiut Lebaran Tahun 2019 di Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas II Benoa

Denpasar – Posko Penanganan Angkutan Lebaran Tahun 2019 di Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Benoa Bali mulai difungsikan melayani penumpang dan masyarakat lainnya.

Beroperasinya Posko Angkutan Lebaran, bersamaan dengan digelarnya Apel Siaga Kesiapan Angkutan Laut Lebaran Tahun 2019 (1440 H), Selasa (21/5/2019). Kepala KSOP Benoa Agustinus Maun, memimpin apel yang diikuti jajaran TNI AL, Kepolisian Kawasan Laut dan unsur Maritim wilayah Pelabuhan Benoa Bali.

Turut hadir, Komandan Lanal Denpasar Kolonel Laut (P) Henricus Prihantoko, Kapospol Wilayah Laut Benoa, Kapospolairud Polda Bali, Kakansar Denpasar, Kepala Kesehatan Pelabuhan Benoa, Ka Imigrasi Benoa, Ka Bea Cukai Benoa, Ka Karantina, Kapelindo III Benoa dan Jakarta Loyd.

Apel Kesiapan dan pembukaan Posko Angkutan Laut Lebaran Tahun 2019 (1440 H) dijajaran Kementrian Perhubungan ini secara serentak dilaksanakan oleh seluruh UPT Direktorat Jenderal Perhubungan Laut di seluruh Indonesia.

Sambutan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang dibacakan Ka KSOP Benoa, mengatakan, apel kesiapan dan pembukaan Posko Angkutan Laut Lebaran Tahun 2019 (1440 H) ini bertujuan untuk memantapkan koordinasi antar petugas, instansi terkait, penyedia jasa dan asosiasi yang terlibat langsung dalam penyelenggaraan angkutan laut Lebaran.

“Sehingga, diharapkan masyarakat dapat melakukan perjalanan mudiknya dengan aman, selamat, tertib dan nyaman,” imbuhnya. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap menjelang perayaan Idul Fitri akan terjadi perpindahan penumpang dalam jumlah besar dan waktu yang bersamaan.

Kondisi ini tentunya harus diantisipasi dengan penyediaan sarana angkutan yang andal, termasuk pada moda angkutan laut. Kemenhub juga membuka mudik gratis bagi para pemotor.

“Tahun ini memang ada suatu hal yang menarik bahwa mudik gratis yang akan kita buat di sini bertambah relatif 2 kali lipat. Yaitu kurang lebih 22 ribu orang. Selain orang, berikut juga dengan motor-motornya,” sambung Budi.

Kata Menhub Budi, saat ini, ada suatu preferensi, bahwa masyarakat makin banyak menggunakan kapal laut.

Menhub berpesan agar semua jajaran Direktorat Jenderal Perhubungan Laut harus bertekad dengan semangat/iklas dan displin yang tinggi untuk bersama-sama mewujudkan Penyelenggaraan Angkutan Laut Lebaran Tahun 2019 yang aman, selamat dan nyaman. (rhm)