Jakarta – Survivor dan pemerhati kanker Shahnaz Haque, menyatakan peran keluarga dan orang terdekat sangat penting untuk mendukung keadaan mental dan emosional pejuang kanker.
Saat dirinya divonis mengidap kanker, dunia serasa berhenti dan tidak semangat untuk melakukan apapun. Disinilah pentingnya kehadiran orang-orang terdekat yaitu untuk menumbuhkan semangat untuk terus sehat.
“Membangun kekuatan mental dan emosional tidaklah mudah dan tidak bisa dilakukan sendiri,” ujar Shahnaz Haque dalam keterangan pada kegiatan World Cancer Day 2022 , Minggu (20/2/2022).
SheHacks dan KICKS Berkolaborasi Dorong Perempuan Membantu Melawan Kanker Serviks
Meskipun terasa berat namun nyatanya kanker bisa dikendalikan terutama bila pasien atau orang yang memiliki risiko kanker melakukan deteksi secara dini.
Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia, Prof. Dr. dr. Aru Wisaksono Sudoyo, menyatakna, penderita kanker umumnya mengalami berbagai masalah emosional dan mental setelah mendapatkan vonis menderita kanker.
Orang yang terdiagnosa kanker sangat umum mengalami masalah emosional dan mental seperti depresi, gangguan stres pascatrauma, gangguan kecemasan umum, serta gangguan emosional yang parah.
Ny. Cok Ace Dukung Upaya Cegah dan Deteksi Dini Kanker Payudara
