Tertabrak Mobil, Pejabat Dikpora Denpasar Meninggal

DENPASAR– Kepala Bidang Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Denpasar Nyoman Arnawa meninggal dunia karena tertabrak mobil.

Wakil Walikota IGN Jaya Negara didampingi Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara beserta seluruh SKPD di Lingkungan Pemerintahan Kota Denpasar datang langsung ke Rumah Sakit Wangaya untuk melihat kondisi almarhum serta silih berganti datang untuk melayat menyampaikan duka cita.

Pada Kamis 6 Oktober 2016 pagi pukul 04.30 WITA korban seperti biasa keluar rumah membuang sampah di Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) di seputaran Jalan Setia Budi Denpasar.

Tidak disangka salah satu mobil CRV yang dikendarai seorang perempuan tiba-tiba menabrak korban

Selain itu korban lainnya seorang petugas DKP yang sedang memilah sampah.

Korban yang ditabrak mengalami luka parah dibagian punggang dan petugas DKP mengalami patah tulang dibagian tangan dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wangaya”,  demikian disampaikan saksi yang juga kerabat dari korban, Putu Leo Darmawinata.

Sekitar pukul 07.15 WITA lebih lanjut Putu Leo mengatakan, korban yang sempat sadar dan merintih kesakitan akhirnya menghembuskan nafas yang terakhir. Sedangkan pelaku penabrak diserahkan ke polisi untuk ditindak lanjuti.

Segenap keluarga mengucapkan terima kasih atas perhatian Pemerintah Kota Denpasar yang datang langsung melayat dan melihat korban,

“Dengan doa dari seluruh keluarga di SKPD Kota Denpasar dan keluarga terdekat dapat menghantarkan beliau di sisi Ida Sang Hyang Widi Wasa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran serta ketabahan hati”, ujar Putu Leo.

Wakil Walikota IGN Jaya Negara didampingi Sekda AAN Rai Iswara menyampaikan ikut berduka cita, serta meminta agar keluarga yang ditinggalkan dapat tabah menerimanya.

“Kami kehilangan dan semoga arwahnya dapat diterima serta mendapat tempat yang layak disisiNya, begitu juga  keluarga yang ditinggakan dapat diberikan kekuatan dan ketabahan serta mengihklaskan kepergian almarhum,” kata Jaya Negara. (gek)